Industri dan perekonomian akan muncul ketika ada permintaan dan penawaran produk. Dua hal ini dilakukan oleh pihak yang berbeda, yakni produsen dan pelanggan atau konsumen. Sebagai seorang pebisnis, jelas Anda wajib paham apa saja faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran produk secara umum.

Mengapa hal ini penting?

Sebab dengan memiliki pemahaman tersebut, aktivitas bisnis yang Anda lakukan akan memiliki arahan yang jelas. Apa yang akan dituju, apa yang harus dilakukan, apa yang harus dipersiapkan, semua akan lebih jelas ketika Anda memahami faktor-faktor tersebut.

Baca Juga: Mengenal Barcode dan 6 Fungsinya untuk Bisnis Anda

Sekilas Pengertiannya

Permintaan dapat dipahami sebagai sejumlah produk yang dibeli dengan harga tertentu. Pembelian ini didasari atas kebutuhan yang dimiliki oleh pasar. Secara sederhana, ketika harga produk baik, maka permintaan menurun, jika variabel lain tidak berubah.

Penawaran, di sisi lain, adalah produk total yang tersedia untuk pasar dan pelanggan. Jika harga produk naik, maka produsen akan menaikkan penawaran untuk memberikan peluang lebih tinggi dalam penjualan, guna mencapai keuntungan yang tertinggi.

Faktor yang Mempengaruhi Permintaan dan Penawaran

Permintaan dan penawaran muncul karena ada beberapa faktor yang mendorongnya. Faktor-faktor ini kemudian dapat mempengaruhi jumlah permintaan atau penawaran yang ada, sehingga wajib dipahami oleh Anda sebagai pebisnis.

Mari bedah satu per satu mengenai setiap faktor yang berpengaruh pada keduanya.

1. Faktor yang Mempengaruhi Permintaan

Sedikitnya terdapat lima faktor untuk poin ini.

• Harga barang, jika harga semakin tinggi, maka permintaan yang muncul akan menjadi lebih sedikit. Sebaliknya, jika harga barang turun, maka permintaan yang muncul akan naik. Hal ini berlaku jika semua variabel lain tidak berubah.
• Pendapatan pelanggan, pendapatan pelanggan akan berpengaruh langsung pada kemampuan atau daya beli yang dimilikinya. Semakin tinggi pendapatan maka semakin tinggi pula potensi permintaan yang muncul dari pasar.
• Harga barang lain. Yang dimaksud adalah harga barang lain yang berkaitan dengan barang atau produk utama yang ada. Produk terkait ini dapat berupa produk substitusi atau produk komplementer.
• Selera pelanggan, lebih pada faktor psikologis pelanggan, selera yang dimiliki akan berpengaruh pada permintaan yang muncul jika selera yang dimiliki sesuai dengan produk yang ada, maka permintaan akan meningkat.
• Ekspektasi pelanggan, mengacu pada perkiraan yang dimiliki pelanggan untuk nilai produk di masa depan. Jika nilai produk di masa depan kira-kira akan naik, maka permintaan produk akan meningkat di saat ini.

2. Faktor yang Mempengaruhi Penawaran

Tidak berbeda dengan dengan faktor yang mempengaruhi permintaan, sedikitnya terdapat empat faktor yang mempengaruhi penawaran, seperti yang dijelaskan dalam poin berikut.

• Harga barang, dari sisi produsen saat harga barang atau produk naik, maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan meningkat. Hal ini berlaku sebaliknya.
• Harga input, juga dapat dikatakan sebagai harga atau biaya produksi. Ketika biaya produksi meningkat, otomatis harga jual produk juga akan meningkat. Maka dapat disimpulkan saat harga input meningkat penawaran yang diberikan akan menurun.
• Teknologi, semakin baik teknologi yang digunakan dalam bisnis dan produk, maka idealnya semakin tinggi tingkat penawaran yang dapat diberikan. Efisiensi proses produksi dan pemasaran dapat naik ketika menggunakan teknologi yang tepat, sehingga penawaran produk yang dimiliki produsen akan turut meningkat.
• Ekspektasi, produsen juga selalu melakukan forecasting pada kondisi pasar dan nilai produk. Jika diprediksi produk akan meningkat nilainya di kemudian hari, maka penawaran yang diberikan saat ini akan lebih dibatasi atau turun. Demikian pula sebaliknya.

Faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran ini selalu berorientasi pada keuntungan yang didapatkan oleh pelanggan atau pasar, dan produsen. Jadi semuanya akan selalu terkait, dan melihat peluang dari faktor-faktor tersebut dapat membantu Anda menjadi pebisnis yang lebih efisien.

Efisiensi Proses Bisnis yang Anda Miliki

Peningkatan efisiensi proses bisnis yang Anda miliki dapat membantu membawa pengaruh baik pada permintaan pasar. Misalnya saja, dengan selalu menjamin ketersediaan produk di pasar sehingga mudah diakses, kemudian peningkatan kualitas produk dengan mengupayakan bahan baku yang berstandar jelas, serta kelancaran proses produksi.

Setiap hal ini idealnya dilakukan sebagai upaya peningkatan kualitas perusahaan dari sisi internal sehingga dapat memberikan output produk yang lebih baik untuk pasar. Semakin baik produk yang ditawarkan, maka semakin tinggi pula potensi permintaan yang muncul dari pasar.

Untuk membantu peningkatan proses internal ini, Anda dapat mengoptimalkan banyak pos, salah satunya adalah pos pengadaan barang dan jasa.

Baca Juga: Penting! Ini 5 Manfaat Katalog Produk untuk Pengadaan Barang 

Procurement Management dari R1, dapat menjadi produk yang tepat untuk bisnis Anda. Dapat membantu meningkatkan kontrol pengadaan, fleksibilitas, dan kemudahan untuk mencapai tujuan perusahaan, produk ini dapat mengoptimalkan proses procurement sehingga mendukung berbagai faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran. Segera gunakan produk dari R1 sekarang, dan optimalkan setiap fiturnya untuk kemajuan perusahaan Anda!