Alamat

Grha RUN System

Jl. Pakuningratan No.15,
Cokrodiningratan, Jetis,
Yogyakarta,
55233

Representative Office

Treasury Tower
Lt. 10 Unit I, District 8 Lot.28 SCBD
Jl. Jenderal Sudirman kav.52-53, Jakarta 12190

sales taking order

Apa Itu Sales Taking Order dan Kenali 4 Tugasnya

Persaingan dalam bisnis apa pun semakin ketat pada era kini. Banyak perusahaan yang mengeluarkan produk dan pada akhirnya bersaing dengan kompetitor lain. Nah, salah satu cara agar dapat mengalahkan kompetitor adalah memberikan tugas mengenai promosi penjualan pada sales taking order. Secara singkat, sales taking order adalah orang yang nantinya bertugas mengenalkan produk kepada calon konsumen.

Dari strategi ini, tanggung jawab besar tertera pada diri karyawan taking order. Oleh karena itu, orang yang berkewajiban memikul tugasnya harus benar-benar memahami produk perusahaan. Jika melakukannya dengan baik, omzet perusahaan akan meningkat. Lalu, perusahaan tidak perlu khawatir kekurangan konsumen atau kalah bersaing dengan kompetitor. 

Untuk mengetahui lebih lengkap tentang apa pekerjaan mereka, artikel di bawah ini akan mengupas tuntas tentang pengertian, tugas, dan perbedaan antara sales taking order dengan sales kanvas. 

Arti dari Sales Taking Order

Sales taking order adalah orang yang memiliki kewajiban untuk mencatat pesanan secara detail lalu melaporkannya pada perusahaan tempatnya bekerja. Secara umum, employee taking order adalah tugas dan tanggung jawabnya lebih sering menggunakan daya tahan fisik daripada kemampuan berpikir. 

Oleh karena itu, sales taking order perlu memahami strategi menawarkan produk kepada pelanggan. Salah satu strateginya adalah penggunaan kalimat yang komunikatif dengan gaya persuasif sehingga membuat calon konsumen tertarik.

Selain itu, mereka juga harus mampu menyusun daftar laporan dan administrasi lain yang berhubungan dengan pekerjaannya. Untuk range gajinya sekitar dua hingga empat juta rupiah. Namun, jumlah gaji mereka juga bisa kurang atau lebih karena ada banyak faktor di dalamnya seperti performa kerjanya, keuangan perusahaan, dan lainnya. 

Tugas Sales Taking Order

Sumber: pexels.com

Sales taking order adalah pekerjaan dengan beberapa tugas dan tanggung jawab yang umumnya berkaitan langsung pada konsumen. Adapun tugas dari mereka sebagai berikut:

1. Menawarkan Produk

Tugas pertama dari perusahaan untuk mereka adalah menawarkan produk dengan fokus meraih keuntungan sebanyak mungkin. Oleh karena itu, ia harus dapat berpikir terstruktur dan sistematis dalam memilih konsumen yang berdampak baik bagi perusahaan. 

2. Menyelesaikan Tagihan Konsumen

Tugas kedua dari perusahaan untuk mereka adalah menyelesaikan tagihan konsumen. Adapun konsumen yang memiliki relasi dengannya biasanya perusahaan menengah ke atas. Maka dari itu, umumnya pembayaran dilakukan secara kredit. Namun begitu, sistem kredit dalam transaksi ini tidak memiliki jaminan.

Di sinilah tugas seorang sales taking order untuk menyeleksi konsumen mana yang layak diberikan kredit dan tidak.

3. Memantau Kondisi Produk

Tugas ketiga dari sales taking order adalah melakukan monitoring atau memantau kondisi produk. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada produk yang mengalami kerusakan atau tidak.Tujuannya agar bisa mengganti produk-produk tersebut dengan yang baru atau memiliki kondisi baik. 

Selain itu, ia juga harus mampu memberikan analisis produk mana saja yang cocok ditawarkan kepada toko atau konsumen tertentu. Hal tersebut bertujuan untuk mencegah terjadinya retur barang dari konsumen ke perusahaan karena adanya ketidakpuasan. Sebab, penting untuk menjaga kepuasan konsumen.

4. Menjaga Hubungan Baik antara Pelanggan dan Perusahaan

Konsumen adalah salah satu unsur penting di dalam sebuah bisnis. Perusahaan akan memperoleh laba yang tinggi dengan banyaknya konsumen.

Tugas perusahaan untuk mereka adalah menjaga hubungan baik konsumen dengan perusahaan. Hal ini termasuk juga mengurus perihal komplain dari konsumen kepada perusahaan. Ia harus mampu memenuhi keinginan konsumen dan perusahaan pada waktu yang bersamaan.

Perbedaan Sales Kanvas dan Sales Taking Order  

Sumber: pexels.com

1. Fokus Utama

Ada persamaan dari kedua sales ini yaitu menawarkan produk. Akan tetapi, fokus keduanya berbeda. 

Jika sales kanvas hanya mengenalkan produk baru perusahaan kepada calon konsumen, sales taking order memiliki tugas menawarkan produk dengan fokus untuk memaksimalkan penjualan dan meraih laba sebanyak-banyaknya.

2. Target Konsumen

Repeat order adalah tugas dari perusahaan untuk mereka. Oleh karena itu, ia lebih banyak ditempatkan di pasar, retail, dan area publik yang mampu menjangkau banyak konsumen. Sedangkan sales kanvas akan mengurus retail dan semi grosir yang belum dijangkau oleh mereka.

3. Produk

Perbedaan hari dalam mengantarkan produk menjadi tugas yang berbeda antara mereka dan sales kanvas. Jika sales kanvas langsung mengantarkan produk saat itu juga, sedangkan satunya baru mengantarkan keesokan harinya. 

4. Metode Pembayaran

Jika pembayaran tunai hanya bisa diperoleh sales kanvas, sedangkan sales satunya dapat dilakukan secara kredit dan tunai.

5. Harga Produk

Produk yang dibawa sales kanvas biasanya memiliki harga yang cenderung lebih mahal dari sales taking order karena fokusnya berbeda. Akan tetapi, ada beberapa sales kanvas yang menawarkan produk dengan harga terjangkau seperti sales taking order.

Dengan memahami sales taking order mulai dari pengertian hingga tugasnya maka memudahkan bagi pebisnis untuk memilih orang yang tepat. Agar aktivitas bisnis semakin berkembang dan lancar, R1 dari RUN System mampu menangani semua proses pemasaran dan segmentasi pasar hingga mengkonversinya menjadi angka penjualan.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *