Repeat Order: Pahami Konsepnya dan Terapkan 7 Cara Jitu Ini

Berbekal produk dengan kualitas yang baik serta metode pemasaran yang efektif, repeat order dari pelanggan Anda bukanlah hal yang sulit untuk dicapai. Namun proses mendapatkan dua variabel tersebut menjadi proses yang penuh tantangan, dan disertai sedikit elemen keberuntungan untuk timing pemasaran yang tepat.

Repeat order sendiri dapat dipahami sebagai aktivitas pembelian ulang, yang dilakukan pelanggan yang sama, setelah melakukan pembelian pertama dari produk Anda. Hal ini mengindikasikan adanya rasa puas pada pelanggan setelah menggunakan produk atau rasa penasaran yang belum terjawab.

Pemesanan berulang ini dapat menjadi tanda produk yang Anda miliki menunjukkan performa baik, dan jika terus berlanjut akan mengindikasikan adanya loyalitas dari pelanggan yang Anda miliki.

Tentu hal ini jadi harapan semua pemilik produk bukan?

Nah sederet cara dapat Anda lakukan untuk meningkatkan potensi terjadinya repeat order, yang masing-masing dapat Anda simak di bawah ini.

Baca Juga: Strategi Pemasaran 4P yang Harus Diketahui Pelaku Bisnis serta Contohnya

1. Promo pada Pembelian Selanjutnya

Memberikan insentif seperti ini dapat meningkatkan potensi terjadinya repeat order. Asumsikan produk yang dibeli oleh pelanggan memberikan kepuasan pada derajat tertentu, namun dengan melihat penawaran promo atau insentif, dapat muncul motivasi untuk membeli produk sekali lagi.

Cara ini akan lebih menarik jika insentif yang Anda tawarkan dibubuhi kata-kata ‘terbatas’ untuk sejumlah pelanggan atau transaksi pertama. Motivasi pembelian akan meningkat secara signifikan jika sejak awal sudah didapatkan kepuasan dari produk yang Anda berikan.

2. Menggunakan Strategi Retargeting

Strategi ini awam digunakan pada penjualan melalui platform seperti marketplace, untuk ‘mengejar’ calon pelanggan loyal. Pada dasarnya, retargeting adalah memberikan iklan, promo, paparan produk, dan sejenisnya, pada pelanggan yang pernah membeli produk yang Anda miliki.

Berbagai metode dapat Anda gunakan dengan memanfaatkan tools pemasaran. Aktivitas pemasaran ini dilakukan untuk menjaga agar produk menjadi solusi jangka panjang untuk masalah yang dimiliki pelanggan terkait bidang tertentu dalam kehidupannya.

3. Pengalaman Transaksi yang Maksimal

Akan sedikit bias ketika dikatakan maksimal, sebab pengukurannya tentu akan berbeda-beda. Namun setidaknya, upayakan pelanggan memiliki customer journey yang baik serta pengalaman transaksi yang memuaskan.

Berikan tanggapan positif pada setiap pertanyaan yang diberikan sebelum transaksi, jelaskan informasi yang diminta sedetail mungkin, dan coba pahami solusi apa yang ingin didapatkan oleh pelanggan.

Selain faktor psikologis seperti yang dijelaskan di atas, faktor teknis juga akan sangat berperan pada pengalaman pelanggan. Anda dapat mengupayakan transaksi yang akan dilakukan bisa berjalan cepat, efektif, dan efisien. Pembayaran dengan metode yang beragam akan memberikan keleluasaan pada pelanggan, dan kemudahan transaksi yang memberikan kesan baik untuk produk dan brand Anda.

4. Jaga Hubungan Baik dengan Pelanggan

Penting untuk senantiasa menjaga hubungan baik dengan pelanggan yang telah melakukan transaksi dengan produk yang Anda sediakan. Disamping memberikan respon cepat dan tanggapan positif pada setiap pertanyaannya, hubungan dengan pelanggan juga wajib dijaga setelah pembelian dilakukan.

Retargeting seperti yang disampaikan pada poin kedua tadi menjadi salah satu caranya. Selain itu banyak metode lain yang dapat digunakan, seperti membalas komentar dan review pelanggan, menyampaikan terimakasih pada pembelian yang dilakukan, dan lain sebagainya.

5. Tingkatkan Potensi Repeat Order dengan Program Loyalitas

Pernahkan Anda membeli suatu produk, dan ketika melakukan pembayaran Anda mendapatkan poin pembelian?

Cara ini termasuk dalam upaya peningkatan repeat order dengan program loyalitas. Program loyalitas pada dasarnya memberikan penawaran benefit pada pelanggan yang melakukan pembelian berulang, atau menjadi pelanggan loyal pada produk yang Anda jual.

Bentuknya bisa beragam, poin pembelian yang dapat ditukar, kupon undian setiap pembelian dengan nilai tertentu, atau berbagai keuntungan yang bisa didapatkan ketika melakukan pembelian secara reguler dalam periode waktu tertentu.

6. Optimalisasi Pemasaran dengan Data Pelanggan

Tidak jarang upaya peningkatan repeat order juga dilakukan dengan memanfaatkan data pelanggan yang diberikan secara sukarela. Pengisian formulir pada pembelian pertama mungkin akan sedikit mengurangi kenyamanan pelanggan, namun data yang Anda peroleh dapat menjadi dasar strategi pemasaran berikutnya.

Data terkait minat, selera, pola belanja, konsumsi media, dan lain sebagainya yang bersifat unik dapat menjadi sarana penyusunan strategi pemasaran yang lebih tajam. Strategi penawaran yang dipersonalisasi memberikan efek yang lebih baik pada output pemasaran yang dilakukan.

7. Program Referral untuk Memperluas Area Pemasaran

Program referral atau rekomendasi dapat menjadi salah satu cara yang cukup efektif dalam meningkatkan repeat order. Pada dasarnya program ini akan memberikan sederet kode pada pelanggan yang melakukan pembelian, yang dapat digunakan untuk mendapat potongan atau insentif lain saat dimasukkan oleh pelanggan lain yang melakukan pembelian produk.

Secara langsung, Anda menjadikan pelanggan loyal sebagai ‘agen pemasaran’ yang bergerak dengan motivasi sejumlah keuntungan untuk dirinya sendiri. Namun dari sisi pemasaran, hal ini berpotensi memberikan efek bola salju pada perluasan area dan segmen pemasaran dari produk.

Baca Juga: Pebisnis Wajib Tahu! Ini 3 Indikator Meningkatkan Kepuasan Pelanggan 

Penerapan strategi pemasaran yang cermat dan terukur akan menjadi modal utama agar repeat order bisa terjadi pada produk yang Anda miliki. Peran bagian pemasaran akan sangat besar, mengingat otak dan penggerak aktivitas pemasaran akan berada di titik ini. Maka tak ada salahnya menggunakan software yang dapat membantu kinerja pemasaran, seperti yang ditawarkan oleh R1.

RI dengan Modul Sales & Distribution Management

Menawarkan produk Sales & Distribution Management, R1 merupakan salah satu layanan ERP modular yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda. Dalam rangka meningkatkan potensi repeat order, modul ini akan membantu menangani semua proses pemasaran dan segmentasi pasar, hingga mampu mengkonversinya ke pendapatan penjualan dan pemesanan berulang. Kombinasi antara R1 dan staf pemasaran handal akan menjadi kunci peningkatan penjualan produk Anda!