Ternyata Ini Alasan Bisnis Menggunakan Sales Module

Salah satu alasan perusahaan dapat survive hingga kini adalah memiliki sistem modul penjualan yang kuat. Dengan sistem yang kuat maka perusahaan tidak perlu khawatir dalam persaingan. Apalagi jika sistem tersebut telah terintegrasi dengan penggunaan teknologi terkini. Maka dari itu, penting bagi perusahaan untuk mengenali sales module sejak dini. 

Dalam sistem modul penjualan terdapat berbagai fitur yang mampu meningkatkan aktivitas maupun angka penjualan. Mulai dari mengelola data untuk calon pelanggan, pemantauan angka penjualan, pembuatan penawaran dan faktur, hingga pada pencatatan laporan penjualan secara menyeluruh.

Ketika melihat sejumlah fitur yang hadir pada modul tersebut maka menjadi wajib apabila bisnis membutuhkannya. Untuk mengenal lebih jauh tentang sales module, artikel ini membahas secara rinci mulai dari alasan bisnis menggunakan sales module hingga fitur-fitur yang hadir dalam R1. Selengkapnya simak di sini. 

Alasan Bisnis Perlu Menggunakan Sales Module

Ada beberapa alasan mengapa bisnis perlu menggunakan sales module di antaranya:

1. Mudah dalam Melakukan Accounting

Ketika Anda hendak menuliskan modul penjualan atau sales module maka catatannya akan terhubung dengan modul-modul lainnya. Dengan keterhubungan tersebut, pekerjaan akan menjadi lebih cepat. Salah satu catatan yang memiliki hubungan dengan modul penjualan adalah accounting.

Seluruh pencatatan baik dari penjualan, persediaan barang, hingga penerimaan barang akan tertata dengan rapi apabila menggunakan modul tersebut. Selain itu, apabila pencatatannya secara otomatis maka tidak ada data yang terlewatkan. 

2. Terintegrasi dengan Banyak Modul

Salah satu alasan mengapa bisnis perlu menggunakan modul penjualan karena dapat dan mudah terhubung dengan banyak modul. Beberapa modul yang dapat terhubung dengan modul penjualan adalah modul keuangan yang menyediakan data penjualan, modul marketing yang menyediakan data efektivitas pemasaran, dan modul customer relationship management yang mengatur aktivitas penjualan.

3. Mudah dalam Mengelola Medium Penjualan

Keunggulan bisnis ketika menerapkan modul penjualan adalah bisa memadukan modul yang satu dengan modul lainnya. Selain itu, ketika menerapkannya maka mudah pula untuk mengelola medium penjualan baik yang bersifat online maupun offline. Jika semuanya terintegrasi dengan baik, segala sesuatu yang berhubungan dengan penjualan tentunya akan lebih cepat terselesaikan.

4. Integrasi Cepat dengan Modul Produksi

Penjualan yang massif pasti akan berdampak kepada jumlah produksi. Maka dari itu, ketika mengetahui dengan pasti bahwa penjualan berlangsung baik, modul penjualan akan terintegrasi dengan modul produksi. Sehingga proses produksi akan berjalan lebih tertata. Tidak ada stok yang kosong dan tidak ada stok yang menumpuk karena semuanya terpantau dengan rapi di sales module.

5. Laporan yang Komprehensif

Oleh karena modul yang satu dengan modul yang lain mampu terintegrasi dengan mudah dan cepat maka akan tercipta laporan yang terpadu sekaligus komprehensif. Hal ini menjadi penting karena perusahaan mudah melakukan analisis, memberikan evaluasi sekaligus rekomendasi. 

Fitur-fitur dalam R1

Adapun fitur-fitur di dalam R1 yang dapat dioptimalkan perusahaan antara lain:

1. Inventory Material Management

Fitur yang pertama adalah Inventory Material Management. Fitur ini mampu mengelola dan menyimpan data material, inventaris harga, transaksi, serta pencatatan persediaan barang dan jasa perusahaan dengan detail, rapi, dan tepat. 

2. Sales dan Distribution Management

Fitur yang kedua adalah Sales dan Distribution Management. Kehadiran fitur ini mampu menangani seluruh proses pemasaran dan mengetahui target pasar bahkan dapat mengkonversinya menjadi angka penjualan. 

3. Procurement Management

Fitur yang ketiga mampu meningkatkan kontrol pengadaan, fleksibilitas, dan kemudahan untuk mencapai segala tujuan perusahaan. Adanya Procurement Management membuat proses pengadaan menjadi lebih cepat dan efisien. 

4. Financial Management

Adapun fitur yang keempat adalah Financial Management. Fitur ini memudahkan perusahaan dalam mengelola seluruh proses finansial dalam setiap bisnis. 

5. Accounting Management

Fitur terakhir yang dapat Anda temukan di R1 adalah Accounting Management. Fitur ini mampu mengelola aktivitas akuntansi perusahaan dalam setiap proses bisnis. Terdapat dua sub fitur dalam Accounting Management yaitu Enterprise Accounting dan Financial Reporting.

Kehadiran R1 sebagai ERP software Indonesia menjadi solusi kebutuhan perusahaan. Agar perusahaan Anda semakin berkembang, terapkan R1 sekarang juga. Bersama R1, kontrol pengadaan, distribusi produk dan segala proses bisnis menjadi lebih efisien dan efektif.