Alamat
Grha RUN System
Jl. Pakuningratan No.15,
Cokrodiningratan, Jetis,
Yogyakarta,
55233
Representative Office
Treasury Tower
Lt. 10 Unit I, District 8 Lot.28 SCBD
Jl. Jenderal Sudirman kav.52-53, Jakarta 12190
Setiap usaha atau bisnis idealnya memiliki utang, atau secara lebih umum, kredit yang menjadi tanggungan. Baik berupa transaksi atau permodalan, kredit yang dimiliki perusahaan ini harus dikelola dengan tepat. Manajemen kredit menjadi istilah yang digunakan dalam urusan pengelolaan kredit ini.
Tapi apa artinya? Apakah kemudian kredit yang dimiliki perusahaan bisa dioptimalkan untuk keuntungan perusahaan dalam jangka panjang? Apa manfaatnya untuk bisnis?
Pertanyaan tersebut awam diajukan oleh pebisnis pemula yang baru saja terjun ke dunia bisnis. Untuk memberikan dukungan dalam rangka pengembangan bisnis, berikut penjelasan manajemen kredit dan manfaatnya untuk bisnis Anda.
Baca Juga: 6 Jenis Faktur atau Invoice dan Fungsinya bagi Perusahaan
Konsep manajemen kredit sendiri adalah serangkaian proses yang dilakukan untuk mengelola kredit yang dimiliki perusahaan, sehingga dapat membawa manfaat optimal untuk bisnis yang dijalankan. Nantinya, konsep ini akan dibagi menjadi lima tahapan berbeda.
Kelima tahapan ini mulai dari perencanaan jumlah kredit, kemudian penentuan suku bunga, yang ketiga adalah prosedur pemberian kredit, analisa pemberian kredit, dan terakhir pengendalian kredit macet yang dimiliki oleh perusahaan.
Dari sisi bank, kredit menjadi salah satu sumber pemasukan bank yang terbesar. Ketika kredit diberikan pada bisnis atau pihak yang mengajukan kredit, otomatis bunga akan didapatkan dari pinjaman tersebut.
Dari sisi perusahaan atau bisnis, manajemen kredit sendiri diperlukan agar pinjaman yang diajukan tetap terukur dan memiliki dasar yang jelas. Proyeksi penggunaan dana ini harus terencana dengan baik, sehingga ketika jatuh tempo kredit dapat dikembalikan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat bank dan bisnis yang mengajukan pinjaman tersebut.
Dalam dunia bisnis sendiri, cukup banyak jenis kredit yang dibagi dan harus dipahami dengan baik. Kredit ini dibagi berdasarkan segi kegunaan, tujuan kredit, jangka waktu, jaminan, dan sektor usaha. Sedikit penjelasannya adalah sebagai berikut.
Dibedakan menjadi kredit investasi dan kredit modal kerja. Kredit investasi adalah kredit yang digunakan untuk keperluan perluasan usaha atau proyek baru, dan kredit modal kerja adalah kredit yang digunakan untuk meningkatkan produksi dalam operasional.
Dibedakan menjadi tiga jenis kredit. Kredit produktif, yang merupakan kredit untuk meningkatkan usaha atau produksi, atau investasi. Kedua adalah kredit konsumtif, adalah kredit yang digunakan untuk konsumsi pribadi, dan yang ketiga adalah kredit perdagangan, yang digunakan untuk kegiatan perdagangan dan membeli barang dagangan sehingga kegiatan niaga dapat dilangsungkan.
Jenis ini juga dibagi menjadi tiga kategori lain. Perama kredit jengka pendek yang memiliki jangka waktu jatuh tempo kurang dari satu tahun, atau paling lama satu tahun. Kedua adalah kredit jangka menengah, yang memiliki jangka waktu satu hingga tiga tahun. Terakhir adalah kredit jangka panjang, yang jangka waktunya minimal tiga tahun.
Dari segi jaminan dibedakan menjadi dua jenis. Pertama adalah kredit dengan jaminan, artinya kredit yang diajukan memiliki jaminan tertentu agar kredit dikeluarkan. Kredit akan dilindungi oleh jaminan ini. Kedua kredit tanpa jaminan, diberikan tanpa jaminan dari debitur atau orang tertentu. Kredit jenis ini diberikan dengan pertimbangan prospek usaha, karakter, dan loyalitas debitur yang telah berhubungan sejak lama.
Terakhir jenis kredit ini dibedakan berdasarkan sektor usaha yang dimiliki oleh calon debitur. Mulai dari kredit pertanian, kredit peternakan, kredit industri, kredit pertambangan, kredit pendidikan, kredit profesi, kredit perumahan, dan lain sebagainya.
Memiliki konsep dan skema manajemen kredit yang baik dapat membantu bisnis Anda dalam mengoptimalkan kredit yang diperoleh. Jelas, semua akan dimulai dari perencanaan yang matang. Dengan dasar ini, kredit yang disetujui kemudian dapat dioptimalkan guna pengembangan bisnis.
Manfaat dari manajemen kredit antara lain adalah sebagai berikut.
Dan masih banyak lagi berbagai manfaat lain yang bisa diperoleh dari sisi strategis.
Baca Juga: Memahami Lebih Dalam Seputar Variable Cost dalam Bisnis
Pengelolaan kredit, atau manajemen kredit dalam konsep ini, adalah hal penting yang tidak boleh disepelekan. Menyangkut dana yang tidak sedikit dan reputasi bisnis Anda, hal ini wajib dikelola dengan sangat teliti. Salah satu yang dapat membantu Anda mengoptimalkan pengelolaannya adalah Financial Management dari R1.
Financial Management yang disediakan R1 didesain khusus untuk bisnis skala kecil dan menengah, guna mengoptimalkan berbagai urusan keuangan yang dimiliki, salah satunya adalah manajemen kredit. Dengan berbagai fitur yang dimilikinya, produk ini mampu membantu bisnis Anda dalam mengoptimalkan pengelolaan keuangan secara signifikan, sehingga dampaknya akan sangat besar dan terasa. Segera gunakan produk terbaik dari R1 untuk setiap divisi bisnis Anda, dan rasakan manfaatnya sekarang juga!