Alamat
Grha RUN System
Jl. Pakuningratan No.15,
Cokrodiningratan, Jetis,
Yogyakarta,
55233
Representative Office
Treasury Tower
Lt. 10 Unit I, District 8 Lot.28 SCBD
Jl. Jenderal Sudirman kav.52-53, Jakarta 12190
Jika perusahaan membutuhkan metode yang efektif untuk mengontrol alur kerja agar berjalan dengan lancar, business process management (bpm) adalah jawabannya. Sebab, bpm adalah aktivitas penting yang dapat membantu perusahaan mendapatkan keuntungan maksimal.
Dengan bpm pula, perusahaan mampu menganalisis keseluruhan data yang ada di perusahaan. Bahkan, mampu mengenali dan memecahkan masalah yang ada. Satu hal yang menarik dari bpm adalah mampu memprediksi potensi yang menghadirkan keuntungan bagi perusahaan.
Oleh karena itu, inilah pentingnya bpm bagi perusahaan. Tanpa penggunaan bpm yang baik maka operasional bisnis tidak akan berjalan hingga maksimal. Untuk mengenali lebih lanjut tentang bpm, artikel di bawah ini akan membantu perusahaan memahami pengertian, tahapan, hingga manfaat dari bpm.
Secara umum, bpm adalah bagian dari operasi manajemen untuk mengenali efektifitas dan efisiensi proses bisnis. Ketika memasuki era bisnis digital, pemahaman akan bpm lebih meningkat yaitu membuat proses bisnis ke automasi. Sebab, automasi akan membuat proses bisnis lebih mudah, cepat, dan tepat.
Namun, tidak semua perusahaan mampu melalui bpm dengan mudah. Setiap perusahaan pasti memiliki masalah dan pemecahan masalah yang berbeda-beda. Akan tetapi, jika mengenali bpm dengan baik, solusi dari permasalahan mudah untuk ditemukan.
Bpm mampu mengawasi proses bisnis mulai dari produksi, distribusi, hingga pemasaran. Bahkan, dengan bpm pula, akan mampu meningkatkan kualitas proses bisnis secara berkelanjutan dan real time.
Setelah memahami pengertian dari bpm maka perlu untuk mengetahui bagaimana tahapan dalam bpm yaitu:
Hal pertama yang perlu dilakukan dalam bpm adalah melakukan penyusunan rencana dan strategi. Ini menjadi penting dalam bisnis agar proses bisnis dapat berjalan secara terstruktur dan sistematis. Sehingga, mencapai target yang diinginkan.
Setelah melakukan penyusunan rencana maka langkah selanjutnya adalah membuat model bisnis. Model harus dibuat secara rinci dan detail sehingga bisnis dapat dijalankan sesuai visi dan misinya.
Segala rencana tidak akan berhasil apabila tidak diterapkan. Maka, ketika usai menyusun rencana dan membuat model, implementasikan dalam bisnis untuk mengetahui bagaimana hasil akhirnya.
Hal keempat yang cukup diperhatikan adalah memantau proses bisnis secara keseluruhan. Mulai dari proses produksi, distribusi hingga pemasaran. Kontrol terhadap proses menjadi penting agar mengetahui kualitas yang dihasilkan. Jika ada hambatan atau tantangan, bisa langsung segera melakukan analisa.
Seluruh rangkaian proses telah terlewati dengan baik maka perusahaan dapat melakukan evaluasi secara menyeluruh. Jika hasil yang didapatkan jauh dari target, lakukanlah perbaikan. Namun, jika hasilnya melebihi target, perlu melakukan pengembangan.
Setelah mengetahui lima tahapan dari BPM maka perlu memahami apa saja manfaatnya yaitu:
Kondisi bisnis sangat fluktuatif. Maka dari itu, perusahaan perlu responsif bahkan adaptif dengan segala perubahan yang ada. Namun, untuk memunculkan tindakan responsif, perusahaan perlu memahami dan menganalisa data. Tidak heran apabila ini yang disebut dengan melatih kompetensi bisnis.
Dengan menerapkan BPM, perusahaan dapat mengambil jeda untuk melihat proses bisnis kemudian melanjutkannya kembali. Sehingga, perusahaan dapat memikirkan strategi dan cara untuk mengembangkan proses bisnis yang lebih baik.
Integrasi menjadi kata kunci dalam proses bisnis dengan menggunakan BPM. Maka, semua proses menjadi lebih mudah. Perusahaan pun dapat mengawasi sekaligus mengontrol proses bisnis lebih efektif. Apabila ada tindakan yang membutuhkan penyesuaian pun, dengan mudah perusahaan dapat turun tangan.
Salah satu alasan mengapa perusahaan perlu menggunakan BPM adalah transparansi yang lebih baik. Perusahaan dapat mengawasi proses bisnis secara real time. Bahkan, kehadiran teknologi membuat proses bisnis pun dapat dilakukan tanpa membutuhkan SDM yang banyak.
Hal terakhir yang perlu diketahui oleh perusahaan ketika menggunakan bpm adalah jaminan keamanan yang mumpuni dan memadai. Sehingga tidak perlu khawatir terjadi penipuan atau kecurangan lainnya.
Ketika perusahaan memahami bagaimana pentingnya bpm bagi bisnis, perusahaan perlu menerapkannya dalam bisnis. Agar bisnis semakin berkembang, perusahaan perlu meningkatkan kontrol pengadaan, kemudahan, dan fleksibilitas untuk mencapai tujuan perusahaan. R1 dari RUN System menyediakan solusi untuk meningkatkan produktivitas perusahaan.