Pengelolaan dan penyimpanan data material, inventaris harga, transaksi serta pencatatan persediaan barang & jasa perusahaan
Fitur Batch Number dalam modul Inventory & Material Management R1 ERP memungkinkan pengguna untuk melacak produk berdasarkan nomor batch yang unik. Hal ini penting untuk mengelola stok barang dengan tanggal produksi dan tanggal kedaluwarsa, terutama dalam industri dengan barang yang sensitif waktu (misalnya, makanan, farmasi, atau manufaktur).
Admin Gudang menerima pengiriman barang dari vendor/supplier.
Admin Gudang memasukkan informasi produk yang diterima ke dalam sistem R1 ERP, termasuk nomor batch, tanggal produksi, dan tanggal kedaluwarsa.
R1 ERP mengelola dan menyimpan data batch tersebut untuk stok barang di gudang.
Manajer Produksi memilih bahan baku berdasarkan batch tertentu untuk proses produksi
R1 ERP menginformasikan stok bahan baku yang tersedia beserta batch number-nya
Setelah produksi selesai, batch number baru untuk finish goods dicatat dalam sistem untuk keperluan pelacakan selanjutnya
Bagian Quality Control (QC) melakukan pemeriksaan finish goods menggunakan nomor batch untuk memastikan kualitas produk.
Jika ada masalah kualitas (misalnya, recall produk), bagian QC dapat mencari produk berdasarkan batch number yang tercatat di R1 ERP dan mengambil tindakan pencegahan.
Saat produk siap dijual, bagian Sales dan Distribusi memilih stok berdasarkan batch number yang tersedia.
R1 ERP mencatat batch number dari produk yang telah dijual, memudahkan pelacakan produk dalam kasus pengembalian atau penarikan kembali.
Fitur Batch Number dalam R1 ERP sangat penting untuk industri yang memerlukan kontrol ketat pada pelacakan produk. Dengan nomor batch, perusahaan dapat mengelola inventaris dengan lebih baik, melacak produk dalam siklus produksi, dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan standar kualitas.
